Selasa, 10 Juni 2014

Analisis Permasalahan serta Dampak Banjir Rob di Kota Semarang


Kota Semarang merupakan ibukota propinsi Jawa Tengah. Kota Semarang merupakan kota yang memiliki posisi letak kota yang sangat strategis dimana sebagai penghubung antara jalur transportasi darat dari Kota Jakarta menuju Kota Surabaya atau sebaliknya. Secara geografis, letak posisi kota Semarang terbagi menjadi dua bagian yaitu Semarang atas dan Semarang bawah. Semarang atas merupakan kota yang dikelilingi oleh dataran tinggi dan perbukitan dibagian selatan kota Semarang dengan kemiringan 2-40% dan ketinggian antara 90-200 m diatas permukaan air laut (DPL). dan Semarang bawah (utara) merupakan kota yang mencakup wilayah dataran rendah dengan kemiringan 0-2% sedang ketinggian ruang wilayah Semarang bawah bervariasi antara 0-3,5 m.
Kota Semarang, khususnya dibagian utara atau dikenal sebagai Semarang bawah sangat rentan dengan potensi banjir rob yang tinggi. Wilayah kota Semarang bagian utara yang rentan terhadapa banjir rob meliputi Kecamatan Semarang Utara, Semarang Timur, Genuk. Banjir rob merupakan suatu fenomena bencana alam yang selalu terjadi di kota Semarang bagian utara setiap tahunnya. Akibat adanya banjir rob yang sering terjadi di kota Semarang khususnya bagian utara cukup  menganggu akitivitas pergerakan masyarakat, seperti akses jalan serta pusat perdagangan dan jasa yang terkena oleh banjir rob sehingga dapat menyebabkan perekonomian masyarakat menjadi terganggu. 
 
Faktor yang menyebabkan terjadinya banjir rob di kota Semarang adalah disebabkan karena permukaan tanah di wilayah kota Semarang lebih rendah daripada permukaan laut, pengaruh air pasang, kenaikan permukaan air laut dikarenakan pemanasan global. Meningkat pembangunan di kota Semarang menyebabkan mengalami penurunan permukaan tanah sekitar 7-13 cm setiap tahunnya.
Untuk mengantisipasi terjadinya banjir rob di wilayah kota Semarang bagian Utara, pemerintah kota Semarang sudah melakukan perbaikan drainase, pembuatan tanggul pencegah banjir rob sederhana bahkan peninggian jalan. Namun usaha tersebut tidak terwujud untuk bebas dari permasalahan banjir rob dan kenyataannya banjir rob semakin lama semakin merambah ke arah kota, dan dapat dikatakan bahwa masalah ini belum dapat terselesaikan dengan baik. Dampak yang ditimbulkan oleh masyarakat setempat akibat dari banjir rob yaitu kondisi lingkungan kurang sehat, gangguan kesehatan, kerusakan fasilitas publik, kerugian harta benda, dan gangguan aktivitas kerja.

Unknown

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright @ 2013 Semangat Dunia.